Timnas Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk menghadapi dua laga krusial dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, melawan China dan Jepang. Untuk memastikan kesiapan tim, PSSI telah mengagendakan pemusatan latihan (TC) di Bali sebagai persiapan jelang dua pertandingan penting tersebut. TC ini bertujuan untuk membangun kekompakan tim, meningkatkan fisik, serta memperkuat taktik dan strategi yang akan diterapkan di lapangan.
Menurut Erwan Hendarwanto, pengamat sepak bola nasional, pemusatan latihan ini adalah momentum yang sangat penting untuk membangun chemistry antar pemain. Patrick Kluivert, pelatih kepala Timnas Indonesia, bersama dengan empat asistennya, akan memanfaatkan TC ini untuk meningkatkan kualitas permainan tim Garuda. Pemain yang berlaga di Eropa seperti PEC Zwolle juga ikut bergabung untuk mematangkan persiapan menghadapi laga berat ini.
Latihan yang intensif akan membuat pemain semakin siap baik secara teknik maupun mental. Memainkan laga di rumah sendiri, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), akan memberikan keuntungan psikologis bagi Timnas Indonesia, apalagi dengan dukungan dari puluhan ribu suporter setia. Dengan tambahan motivasi ini, Erwan percaya bahwa Indonesia memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan atas China, meskipun tantangan tidak akan mudah.
TC ini akan dimulai pada 26 Mei 2025 dan diharapkan mampu memaksimalkan potensi tim. Dengan persiapan matang dan mental juara, Timnas Indonesia dapat meningkatkan peluang untuk menorehkan hasil positif dan melaju lebih jauh dalam kualifikasi Piala Dunia 2026.